Ada Apa Dengan Honda Odyssey?

Honda Makassar – 800 Ribu Unit Honda Odyssey dilaporkan bermasalah, sehingga harus dipulangkan kembali oleh perusahaan untuk perbaikan. Ini dilakukan karena adanya cacat produksi di bagian jok kursi baris kedua, yang berpotensi melukai penggunanya bila tidak terpasang dengan benar.

Dalam keterangan resminya, jok baris kedua bisa tidak terkunci dengan benar. Hal ini akibat ada kemungkinan setelah dilepas. pemasangannya tidak bisa sempurna lagi. Akibatnya, kursi dapat terpental ke arah depan saat pengemudi melakukan pengereman mendadak. Hal ini dianggap dapat meningkatkan risiko cedera penumpang baris kedua serta baris depan.

Pada hal mobil Honda Odyssey yang bermasalah ini telah tersebar di beberapa wilayah seperti Amerika Serikat, Kanada, Meksiko dan juga Korea Selatan. Akibat hal ini, Honda melaporkan, setidaknya ada 46 laporan cedera. Namun tidak dilaporkan adanya korban jiwa akibat kecelakaan yang disebabkan kesalahan itu.

Honda berusaha akan memperbaiki atas kesalahan tersebut, Honda juga mencari cara untuk melakukan perbaikan di Odyssey yang bermasalah. Pasalnya, kasus ini dianggap serius oleh konsumen, karena sudah terdapat korban luka. Namun untuk perbaikan, baru dilakukan Honda bulan depan. Sebelum dilakukan perbaikan massal, Honda meminta para pemilik Odyssesy untuk melakukan pengecekan bangku baris keduanya sebelum melakukan perjalanan.

Masalah yang menimpa Honda, hingga melakukan perbaikan besar bukan hanya pertama kalinya terjadi. Sebelumnya, pabrikan berlogo ‘H’ ini menyetujui untuk membayar US$ 605 juta sebagai konspensasi atau klaim akibat kantung udara yang rusak pada jutaan mobil di wilayah Amerika. Seperti diketahui, Honda merupakan salah satu pabrikan mobil yang terkena imbas masalah airbag buatan Takata.

Bahkan sudah dilaporkan terdapat beberapa korban jiwa akibat airbag yang ada di mobil Honda. Hal ini terjadi di Sydney, Australia, seorang pria ditemukan tewas akibat tertusuk pecahan logam dari airbag Takata pada bagian lehernya. Mobil yang digunakan pria itu, Honda CR-V lansiran 2007.

Selain itu, ada juga korban lain di Florida, Amerika Serikat yang menggunakan Honda Accord buatan 2002 dan dilaporkan tewas. Penyebabnya karena adanya pecahan logam yang bersumber dari kantung airbag Takata. Kasus airbag ini juga melukai 180 orang di seluruh dunia. Bahkan dampak airbag Takata juga sampai di Indonesia.

PT Honda Prospect Motor di 2016 mengumumkan perbaikan besar-besaran, hingga 360 ribu unit mobilnya diminta untuk melakukan perbaikan di bengkel resminya. Untuk di Indonesia, mobil Honda yang di-recall akibat airbag seperti Accord produksi 2004-2007, Honda Jazz buatan 2004-2014, Honda CR-V produksi 2002-2012, Honda Stream produksi 2002-2006 dan juga Honda Civic produksi 2002-2011.